Kamis, 05 November 2020

Kutipan Menarik di Buku Hijrah for Muslimah


Buku hijrah for muslimah

Pengarang :
assyabia nur ariffah

๐ŸŒธbukan kebahagiaan jika segala sesuatu tampak lancar-lancar saja tanpa pernah mengalami hambatan, rintangan dan kegagalan.

๐ŸŒธrasa putus asa sangat menentukan sekali sangat menentukan sekali keputusan untuk melangkah .

๐Ÿ€kesabaran adalah kunci  agar kau selalu di temani dan di bimbing oleh Allah. Selain itu mutiara-mutiara kesabaran dapat memberi banyak manfaat kepadamu. Kesabaran dapat menjadi penolongmu dalam bahaya, baik bahaya dunia maupun akhirat. Kerusakan terjadi karena kita kurang dalam bersabar, katakan bahwa tidak ada titik akhir bagi sabar. Karena keberuntungan datang pada orang yang bersabar dan beriman. kesabaran membuka lebar pintu surga. 

๐Ÿ€kemampuan orang dalam mengendalikan emosi menjadi pembeda antara orang yang bijak dan orang yang biasa, bila kita bisa mengendalikan emosi 50% dari kesuksesan hidup bisa kita raih. Cara sederhana untuk mengontrol emosi dengan tenang , berfikir positif , fokus dan selalu mengamalkan ajaran-ajaran agama.

๐Ÿ€cobaan adalah penyucian diri

๐Ÿ€jangan lupa memohon pada Allah agar selalu di beri kehidupan yang baik dan di ridhoi , kejernian hati dan kelapangan pikiran

๐Ÿ€wajah yang cerah, senyum, hati yang riang dan penuh semangat ( optimis memandang kehidupan) adalah warisan nilai yang di ajarkan islam dan setan suka orang yang sedih dan di ombang ambingkan oleh perasaannya sendiri bahkan jika kau seperti itu setan akan menghalangi bahkan menghentikanmu dari menempuh kebaikan , jika kesedihan menghiasi wajahmu maka keberuntungan tidak mau mendekat. Hapuslah kesedihan jika menginginkan keberhasilan optimal.kunci kebahagiaan hidup ini hadir pada situasi hati yang tenang, gembira dan lapang.

๐Ÿ€sesuatu yang di pikirkan manusia selalu kembali ke pikiran mereka sendiri.

๐Ÿ€positive feeling

๐Ÿ€semua doa pasti ada jawabannya.

๐Ÿ€tenang setiap peristiwa adalah suatu proses untuk di hadapi untuk menyapai tujuan yang di inginkan

๐Ÿ€kebanyakan  orang meyakini bahwa dalam hidup ia harus berjuang meraih semua keinginannya dengan berusaha keras dan membanting tulang. Padahal, tuntunan agama menjanjikan berbagai kemudahan atau kesuksesan akan datang menghampiri, jika dalam ikhtiarnya manusia berhasil bersyukur, menikmati prosesnya dan menyerahkan seluruh urusan dan kepentingan hanya pada Allah .

๐Ÿ€realitas kehidupan manusia di tentukan oleh kualitas pikiran dan perasaannya.

๐Ÿ€Allah menciptakan manusia  bukan untuk mengalami kegagalan, bahkan kegagalan bukan nasib, melainkan serangkaian keputusan yang kurang tepat dan selalu bisa di reset di putar kembali ke arah keberhasilan.

๐Ÿ€sebaik-baik ibadah adalah menanti kemudahan dengan sabar.

๐Ÿ€al-anfal 10

ูˆَู…َุง ุฌَุนَู„َู‡ُ ุงู„ู„ّٰู‡ُ ุงِู„َّุง ุจُุดْุฑٰู‰ ูˆَู„ِุชَุทْู…َูฎِูٕ†َّ  ุจِู‡ٖ ู‚ُู„ُูˆْุจُูƒُู…ْ‌ۚ ูˆَู…َุง ุงู„ู†َّุตْุฑُ ุงِู„َّุง ู…ِู†ْ ุนِู†ْุฏِ ุงู„ู„ّٰู‡ِ‌ؕ ุงِู†َّ ุงู„ู„ّٰู‡َ ุนَุฒِูŠْุฒٌ  ุญَูƒِูŠْู…ٌ

"Dan Allah tidak menjadikannya (mengirim bala bantuan itu), melainkan sebagai kabar gembira dan agar hatimu menjadi tenteram karenanya. Dan kemenangan itu hanyalah dari sisi Allah. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana." [QS. Al-Anfal: Ayat 10]

๐Ÿ€al-baqarah 214

ุงَู…ْ ุญَุณِุจْุชُู…ْ ุงَู†ْ ุชَุฏْุฎُู„ُูˆุง ุงู„ْุฌَู€ู†َّุฉَ ูˆَ ู„َู…َّุง ูŠَุงْุชِูƒُู…ْ ู…َّุซَู„ُ ุงู„َّุฐِูŠْู†َ ุฎَู„َูˆْุง ู…ِู†ْ ู‚َุจْู„ِูƒُู…ْؕ ู…َุณَّุชْู‡ُู…ُ ุงู„ْุจَุงْุณَุงุٓกُ ูˆَุงู„ุถَّุฑَّุงุٓกُ ูˆَุฒُู„ْุฒِู„ُูˆْุง ุญَุชّٰู‰ ูŠَู‚ُูˆْู„َ ุงู„ุฑَّุณُูˆْู„ُ ูˆَุงู„َّุฐِูŠْู†َ ุงٰู…َู†ُูˆْุง ู…َุนَู‡ٗ ู…َุชٰู‰ ู†َุตْุฑُ ุงู„ู„ّٰู‡ِؕ ุงَู„َุงۤ ุงِู†َّ ู†َุตْุฑَ ุงู„ู„ّٰู‡ِ ู‚َุฑِูŠْุจٌ 

"Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum datang kepadamu (cobaan) sebagaimana halnya orang-orang terdahulu sebelum kamu? Mereka ditimpa oleh malapetaka dan kesengsaraan, serta digoncangkan (dengan bermacam-macam cobaan) sehingga berkatalah Rasul dan orang-orang yang beriman bersamanya: "Bilakah datangnya pertolongan Allah?" Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat." [QS. Al-Baqarah: Ayat 214]

๐Ÿ€ketahuilah bahwa kecemasan dan ketidak tenangan jiwa adalah karena manusia sering kali terlalu merasa yakin dengan kemampuan dirinya. akhirnya jika ia merasakan kelemahan pada dirinya dia menjadi takut dan tidak tenang

๐Ÿ€janganlah kau memikirkan sesuatu yang tidak ada sehingga kau pun lupa mesyukuri yang sudah ada.

๐Ÿ€tidaklah rasa lelah, rasa sakit (yang terus-menerus ) kekhawatiran, rasa sedih , gangguan , kesusahan tang menimpa seorang muslim sampai duri menusuknya, kecuali Allah akan menghapus dosa-dosanya dengan musibah tersebut (HR.bukhori - muslim)

๐Ÿ€jika ada sebuah duri mengenai sesorang mukmin atau musibah yang lebih besar dari itu, maka Allah akan mengangkat derajatnya atau menggugurkan dosanya, dengan sebab musibah itu (HR.Muslim)

๐ŸŒธSesungguhnya besarnya balasan sebanding dengan beratnya ujian. Karena itu, jika Allah mencintai suatu kaum, maka Allah akan memberikan cobaan kepada mereka. Barang siapa yang ridha , maka Allah pun ridha .dan barangsiapa murka, maka baginya murka Allah
(HR. Tirmidzi)

๐Ÿ€

ูƒُุชِุจَ ุนَู„َูŠฺْฉُู…ُ ุงู„ْู‚ِุชَุงู„ُ ูˆَู‡ُูˆَ ูƒُุฑْู‡ٌ ู„َّู€ูƒُู…ْ‌ۚ ูˆَุนَุณٰูۤ‰ ุงَู†ْ ุชَูƒْุฑَู‡ُูˆْุง ุดَูŠْู€ู€ู€ًุٔง ูˆَّู‡ُูˆَ ุฎَูŠْุฑٌ ู„َّู€ฺฉُู…ْ‌ۚ ูˆَุนَุณٰูۤ‰ ุงَู†ْ ุชُุญِุจُّูˆْุง ุดَูŠْู€ู€ู€ًุٔง ูˆَّู‡ُูˆَ ุดَุฑٌّ ู„َّู€ูƒُู…ْؕ ูˆَุงู„ู„ّٰู‡ُ ูŠَุนْู„َู…ُ ูˆَุงَู†ْู€ุชُู…ْ ู„َุง ุชَุนْู„َู…ُูˆْู†َ

"Diwajibkan atas kamu berperang, padahal berperang itu adalah sesuatu yang kamu benci. Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi (pula) kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu; Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui." [QS. Al-Baqarah: Ayat 216]

๐Ÿ€ahqaf 15

ูˆَูˆَุตَّูŠْู†َุง ุงู„ْุงِู†ْุณَุงู†َ ุจِูˆَุงู„ِุฏَูŠْู‡ِ ุงِุญْุณَุงู†ًุง‌  ؕ ุญَู…َู„َู€ุชْู‡ُ ุงُู…ُّู‡ٗ ูƒُุฑْู‡ًุง ูˆَّูˆَุถَุนَุชْู‡ُ ูƒُุฑْู‡ًุง‌  ؕ ูˆَุญَู…ْู„ُู‡ٗ ูˆَูِุตٰู„ُู‡ٗ ุซَู„ٰู€ุซُูˆْู†َ ุดَู‡ْุฑًุง‌  ؕ ุญَุชّٰูٓ‰ ุงِุฐَุง ุจَู„َุบَ ุงَุดُุฏَّู‡ٗ ูˆَุจَู„َุบَ ุงَุฑْุจَุนِูŠْู†َ ุณَู†َุฉً   ۙ ู‚َุงู„َ ุฑَุจِّ ุงَูˆْุฒِุนْู†ِู‰ْۤ ุงَู†ْ ุงَุดْูƒُุฑَ ู†ِุนْู…َุชَูƒَ ุงู„َّุชِู‰ْۤ ุงَู†ْุนَู…ْุชَ ุนَู„َู‰َّ ูˆَุนَู„ٰู‰ ูˆَุงู„ِุฏَู‰َّ ูˆَุงَู†ْ ุงَุนْู…َู„َ ุตَุงู„ِุญًุง ุชَุฑْุถٰูฎู‡ُ ูˆَุงَุตْู„ِุญْ ู„ِู‰ْ ูِู‰ْ ุฐُุฑِّูŠَّุชِู‰ْ    ؕۚ ุงِู†ِّู‰ْ ุชُุจْุชُ ุงِู„َูŠْูƒَ ูˆَุงِู†ِّู‰ْ ู…ِู†َ ุงู„ْู…ُุณْู„ِู…ِูŠْู†َ

"Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya, ibunya mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula). Mengandungnya sampai menyapihnya adalah tiga puluh bulan, sehingga apabila dia telah dewasa dan umurnya sampai empat puluh tahun ia berdoa: "Ya Tuhanku, tunjukilah aku untuk mensyukuri nikmat Engkau yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang saleh yang Engkau ridhai; berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri"."
[QS. Al-Ahqaf: Ayat 15]

๐Ÿ€a'araf 199

ุฎُุฐِ ุงู„ْุนَูْูˆَ ูˆَุงْู…ُุฑْ  ุจِุงู„ْุนُุฑْูِ ูˆَุงَุนْุฑِุถْ ุนَู†ِ ุงู„ْุฌٰู‡ِู„ِูŠْู†َ

"Jadilah engkau pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang ma'ruf, serta berpalinglah dari pada orang-orang yang bodoh."
[QS. Al-A'raf: Ayat 199
]

๐ŸŒธAn nur22

ูˆَู„َุง ูŠَุงْุชَู„ِ ุงُูˆู„ُูˆุง ุงู„ْู€ูَุถْู„ِ ู…ِู†ْูƒُู…ْ ูˆَุงู„ุณَّุนَุฉِ ุงَู†ْ ูŠُّุคْุชُูˆْุۤง ุงُูˆู„ِู‰ ุงู„ْู‚ُุฑْุจٰู‰ ูˆَุงู„ْู…َุณٰูƒِูŠْู†َ ูˆَุงู„ْู…ُู‡ٰุฌِุฑِูŠْู†َ ูِู‰ْ ุณَุจِูŠْู„ِ ุงู„ู„ّٰู‡ِ ‌‌ۖ  ูˆَู„ْูŠَู€ุนْูُูˆْุง ูˆَู„ْูŠَู€ุตْูَุญُูˆْุง‌  ؕ ุงَู„َุง ุชُุญِุจُّูˆْู†َ ุงَู†ْ ูŠَّุบْูِุฑَ ุงู„ู„ّٰู‡ُ ู„َู€ูƒُู…ْ‌ ؕ ูˆَุงู„ู„ّٰู‡ُ ุบَูُูˆْุฑٌ ุฑَّุญِูŠْู…ٌ

"Dan janganlah orang-orang yang mempunyai kelebihan dan kelapangan di antara kamu bersumpah bahwa mereka (tidak) akan memberi (bantuan) kepada kaum kerabat(nya), orang-orang yang miskin dan orang-orang yang berhijrah pada jalan Allah, dan hendaklah mereka memaafkan dan berlapang dada. Apakah kamu tidak ingin bahwa Allah mengampunimu? Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang,"
[QS. An-Nur: Ayat 22]

๐Ÿ€jangan pernah terbelengguh oleh marah, orang yang tidak punya sifat pemarah, pendendam dan pemaaf , ia adalah orang yang beriman pada Al-qur'an

๐Ÿ€pikiran negatif muncul karena pikiran terbebani, berdoalah saja kebaikan .

๐ŸŒธBahagia itu wajib

๐ŸŒธJika sesorang itu bersandar kepada Allah mka kenikmatan lah yang di dapat.

๐ŸŒธOrang yang paling rugi adalah orang yang tidak mempunyai sandaran hidup . Dan sandaran yang paling tepat adalah Allah.

๐ŸŒธPutus asa itu dosa dan temannya setan.

๐ŸŒธTidak seorangpun yang tidak ingin hidupnya dalam kebahagiaan.tapi sayang kebahagiaan terkadang tidak datang dengan mudah . Bukan kebahagiaan jika segala sesuatu nampak lancar-lancar saja tanpa pernah mengalami hambatan , rintangan dan kegagalan.

๐ŸŒธKebahagiaan memang harus di perjuangkan . Ada harga yang harus di bayar, bahkan kadang sangat mahal. akan tetapi bagi siapa pun juga yang mau memperjuangkan , berani membayar harganya suatu saat ia pasti sukses.

๐ŸŒธ Salah satu tantangan yang sangat pahit yang harus kita lalui, terlebih ketika terpuruk dalam kegagalan demi kegagalan adalah rasa putus asa. Perasaan ini sering menentukan sekali keputusan untuk melangkah selanjutnya.

๐ŸŒธMemang benar kita tidak dapat menghindari kegagalan tapi kita bisa untuk menghindari rasa putus asa.

Sudahlah pelajaran pentingnya bukan soal hilangnya uang , tetapi bagaimana kamu mau mengendalikan ego dan emosi ketika terjadi sesuatu. Jangan asal labrak. Jangan asal teriak. Itu yang perlu di perbaiki. (kutipan salah satu cerpen)

๐ŸŒธHanya kepada Allah lah tempat menggantungkan harapan.

๐ŸŒธTiada yang sulit bagi Allah merubah suatu hal dari yang hebat menjadi remeh dan sebaliknya.

๐ŸŒธSemakin kita bergantung dengan sesuatu semakin kita di perbudak sesuatu.

๐ŸŒธBila kita bersandar pada tiang maka tiang itu dengan kehendak Allah kalau tiang itu patah pasti patah, bila kita bersandar pada kursi kemudian kursi itu tiangnya bisa patah dan bisa juga di ambil orang, kemudian bila bersandar pada hati maka hati  sangat mudah sekali Allah bolak balik, bersandarlah pada Allah 
Karena Allah sebaik-baik tempat bersandar, karena Allah yang menguasai setiap kejadian maka kita tidak akan panik bila kita bersandar pada Allah.

๐ŸŒธKadang niat baik itu ingin di lakukan akan tetapi keadaan malah berbalik akhirnya keburukan yang terlihat, itulah pentingnya khusnudzon atas semua yang terjadi.

๐ŸŒธSaat masalah datang maka lebih pilihlah untuk mendinginkan emosi, karena faktanya kita tidak bisa menentukan semua yang kita inginkan.

๐ŸŒธTidak ada seseorangpun yang dapat melawan takdir

๐ŸŒธJalan hijrah bukan cuma hablin minnallah namun juga hablun minannas.

๐ŸŒธDan kenyataan menolong orang lain dapat mengikis rasa kesepian dalam diri

๐ŸŒธTidak ada kekuatan yang merubah keadaan ini kecuali Allah .

๐ŸŒธAku cemburu kepada perempuan-perempuan muslimah yang terlihat lebih mencintai Allah dengan pakaiannya yang syar'i jika Aku mencintai Allah maka aku harud merubah diriku lebih baik agar Allah mencintaiku. Aku harus mengejar cinta Allah.

๐ŸŒธHijab bisa menjaga sikap. Berhijab tidak akan mengundang laki-laki jahil, karena hanya laki-laki uang baik yang akan memilih wanita yang baik. berhijab juga menjaga komunikasi terhadap sesama dan yang pasti akan mengingat Allah.

๐ŸŒธAda banyak hal yang tidak bisa kendalikan,  tetapi ada banyak cara yang bisa kita lakukan untuk menghidarinya.

๐ŸŒธJika lima kali sholat dalam sehari berarti hanya butuh waktu 25 menit .sedangkan dalam satu hari kita punya waktu 24 jam. 25 menit bhanding 24jam tidak ada apa-apanya betapa kikirnya kita jika kita tidak menyediakan waktu 25 menit untuk menyembah Allah.

๐ŸŒธSebaiknya kau tidak mengingat dan mengenang masa lalu yang buruk. Kau hanya akan bersedih karena patah hati dan kegagalan yang kau alami. Kau boleh melihat kembali hal-hal buruk yag pernah kau alami, asal untuk kau gunakan sebagai dasar intropeksi agar kedepan menjadi lebih baik. Jika kau mengingat masalalu yang buruk kemudian bersedih hati. maka hanya akan membunuh semangat. Memupuskan tekad dan mengubur masa depan yang belum terjadi.

๐ŸŒธTetapi jangan berkecil hati dulu, karena peluang baru akan bermunculan, walaupun sekarang ini belum terlihat oleh kita.

๐ŸŒธPelajarilah hal- hal yang memupuk rasa optimis, jika kau selalu optimis bahwa peluang baru akan muncul, kau tidak perlu kecewa berkepanjangan, karena hilangnya sebuah peluang. Dengan belajar mengantisipasi datangnya sebuah peluang. Kau sudah dapat memprediksi kehadirannya (kesempatan)

 ๐ŸŒธJika kamu jenis orang yang mudah putus asa. Cobalah luangkanlah waktumu untuk menolong orang lain. Hal itu akan banyak membantu dirimu dan juga orang lain.

๐ŸŒธHal lain yang membuat kita cepat putus asa adalah kehilangan peluang, kita juga kehilangan harapan. Dampak kehilangan harapan membuat kita putus asa.

๐ŸŒธMemang benar menghindari kegagalan itu sangat sulit tetapi untuk menghindari putus asa sangat mungkin.

๐ŸŒธPutus asa itu karena kita terlalu memikirkan diri sendiri. terlalu memikirkan untung dan rugi.

๐ŸŒธKesedihan tidak akan mampu mengembalikannya lagi. Keresahan tidak akan sanggup memperbaikinya kembali. kegundahan tidak akan mampu merubahnya menjadi terang dan kegalauan tidak akan dapat menghidupkannya.

Kegagalan merupakan sesuatu dari luar diri kita yaitu sebuah kenyataan bahwa kita tidak berhasil mencapai target yang telah kita tentukan. Lain halnya dengan dengan putus asa. Ini merupakan sesuatu dari diri kita sendiri, sikap mental kita.

๐ŸŒธAllah tau kamu kamu orang sabar dan bisa hadapi itu, makanya Allah beri masalah itu padamu bukan orang lain karena orang lain belum tentu mampu hadapi itu.

๐ŸŒธKita tidak boleh menyalahkan suatu keadaan karena keadaan dan kondisi setiap hal itu berbeda.

๐ŸŒธJika hal buruk terjadi pada saat itu, percayalah saat itu Allah sedang menyiapkan sesuatu yang tidak pernah kita bayangkan